surat
sepagi ini..
pak post mengetuk pintu
mengabarkan padaku
tentang lukamu
yang mengendap
menjadi senyap
tetapi lebih sering menjadi riuh
saat kenangan menghambur...
pak post mengetuk pintu
mengabarkan padaku
tentang lukamu
yang mengendap
menjadi senyap
tetapi lebih sering menjadi riuh
saat kenangan menghambur...
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home